MISTERI LUKISAN "JESUS ASCENDING INTO HEAVEN" DI MATA PARA UFOLOG
Sekilas tampak tak ada yg istimewa dg lukisan yg dibuat pada akhir abad-18 ini,oleh seorang seniman biblikal Inggris William Brasey Hole.Akan tetapi para ilmuwan ufolog memperdebatkan bahwa lukisan itu menggambarkan sesuatu yg mungkin tidak sadari oleh pelukisnya sendiri bahwa kenaikan Jesus ke "surga" menggunakan sebuah mesin canggih yg mampu menciptakan lubang cacing (lorong magnetik) di balik awan yg menyelimuti kenaikan Jesus ke "surga".
Ada kemungkinan bahwa Jesus merupakan salah satu astronot purba yg datang melalui proses kloning ke rahim perawan Marry.Terlepas dari dogma agama,pendapat ini memang cukup mengherankan,karena bukan saja mengusik pikiran para ufolog tapi juga pada ilmuwan biblikal seperti Keith Ward & Ken Brown,jika kenaikan Jesus itu jelas terlihat secara fisik maka "surga" yg di maksud boleh jadi sebuah planet lain dg peradaban yg sangat maju.
Jika Jesus mulai naik tangga cahaya menuju sebuah pesawat di balik awan pada 2000 tahun yg lalu,maka saat ini dia belum meninggalkan sistem galaksi Bima Sakti kecuali pesawatnya itu mampu mencapai kecepatan warp atau pesawatnya itu memiliki seperangkat mesin yg mampu merobek kontinum ruang-waktu.Mendemistilisa
Dalam Kisah Para Rasul 1: 9-11 diceritakan bahwa "sesudah Ia mengatakan demikian,terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka & awan² menutupinya dari pandangan mereka.Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu,tiba2.tampak berdiri 2 orang yg berpakaian putih dekat mereka sembari berkata : "Hai orang² Galilea,mengapakah kamu berdiri melihat ke langit ?.Jesus ini yg terangkat ke surga meninggalkanmu akan datang kembali dg cara yg sama seperti kau lihat ia naik ke sorga".
Kala itu,orang² Galilea jelas tidak tahu apa pun tentang keberadaan galaksi jauh atau ruang antarbintang tanpa oksigen untuk bernafas,sehingga apa yg dipikirkan oleh mereka hanya mampu menerima mitos² secara dogmatis bahkan para literalis alkitabiah menekankan untuk memahami kenaikan Jesus secara harfiah.Mungkin kesaksian Joseph Smit,nabinya kaum Mormon atas ajakan malaikat Moroni pernah berkunjung ke sebuah planet bernama Kolob menjadi rujukan bahwa Jesus berasal dari planet sana.
Namun dalam literatur Islam pada sepenggal hadits Qudsy,sebenarnya planet Kolob yg di maksud kaum Mormon itu adalah Qolb sebagaimana firman Allah "Telah Ku ciptakan sesosok malaikat dalam tubuh setiap keturunan Adam,di dalam malaikat itu ada Sadr,di dalam Sadr itu ada Qolb,di dalam Qolb itu ada Fu’ad,di dalam Fu’ad itu ada Syagf,di dalam Syagf itu ada Lubb,di dalam Lubb itu ada Sirr & dalam Sirr itu ada Aku(Allah).Tidak dapat menampung Aku luasnya bumi & langit,akan tetapi yg mampu menampung-Ku adalah Qolbu abdil mu'min.
Jadi,planet Kolob yg di yakini kaum Mormon menurut hemat sy hanyalah sebuah kinayah atau perumpamaan suatu "tempat yg damai" seperti perumpamaan tentang "baladil amiin" namun jika kita terlalu memaksakan diri memahami planet surgawi yg bersifat materiil & astrofisis maka mau tidak mau,makna iman & Tuhan menjadi bias lalu terkubur dalam pemahaman materialistik...wallahu a'lam.
Anda itu siapa????
BalasHapus